Perempuan Di Kala Pandemi: Serba Bisa, Tapi Perempuan Juga Manusia.
14 April 2020
BKKBN Fokus Pada Alat dan Obat Kontrasepsi Untuk Mencegah ODHA Baru
20 April 2020
Show all

Indonesia Butuh Pemimpin Perempuan, Terutama untuk Penanggulangan Covid-19

Media Briefing Online yang dilakukan oleh Koalisi Pekad! (Peduli Kelompok Rentan Korban Covid-19), pada 14/04/2020, menuntut Pemerintah dan DPR untuk lebih memperhatikan penanggulangan Covid-19 dibandingkan melanjutkan pembahasan RUU bermasalah. Koalisi Pekad! yang terdiri dari PKBI, Pamflet Generasi, ICJR, ASV, Arus Pelangi, SEJUK, PurpleCode Collective, LBH Masyarakat, SGRC ini, mengharapkan terjaminnya  ruang kepemimpinan untuk kelompok rentan, terutama perempuan.

Dalam rilisnya Koalisi Pekad! mengutarakan pentingnya kesetaraan gender dalam penanggulangan Covid-19 yang saat ini sedang dilakukan. Kendati jumlah tenaga kesehatan mayoritas adalah perempuan, namun dalam konteks penanggulangan Covid-19, kepemimpinan atau leadership justru minim. Dari Menteri Kesehatan, Juru Bicara Pemerintah Indonesia untuk penanganan Covid-19, Ketua Gugus Tugas Covid-19, Ketua Tim Penetapan PSBB, hingga Kepala Krisis Pusat Krisis Kementerian Kesehatan merepresentasikan kepemimpinan laki-laki. Hal ini sedikit banyak berdampak langsung dari kebijakan yang dihasilkan. Mulai dari PP tentang PSBB, Permenkes tentang PSBB hingga penetapan PSBB di beberapa wilayah di Indonesia terutama di provinsi DKI Jakarta, kebijakan-kebijakan itu dinilai tidak memperhatikan upaya untuk tetap menjamin kesetaraan gender pada situasi pandemik  dalam pelaksanaan PSBB.

“Ketika pemimpin-pemimpin dalam tim penangulangan bencana ini banyak diisi oleh laki-laki, maka sangat dikawatirkan jika tidak ada pertimbangan gender pada kebijakan yang dibuat. Seharusnya ada insutrumen hukum yang menjamin hak perempuan dalam pelaksanaan PSBB. Leadership perempuan juga harus hadir dalam pembuatan kebijakan” Jelas Maidina Rahmawati dari ICJR mewakili Koalisi Pekad dalam Media Briefing Online.

Padahal kepemimpinan perempuan untuk penanggulangan Covid-19 sudah terbukti. Sejumlah negara-negara yang di pandang dunia, baik dalam penaggulangan Covid-19 adalah Taiwan, Jerman, Islandia, Finlandia, Norwegia, Selandia Baru, dan Denmark. Kesamaan dari negara-negara itu adalah, gerak cepat dan terobosan inovasi yang dilakukan oleh pemimpin mereka, Perempuan! Jikalau kesempatan perempuan untuk memimpin di kala pandemi ini juga diberikan kepada Indonesia, mungkinkah pencegahan dan penanggulangan Covid-19 lebih lancar? Benar tidaknya, perempuan-perempuan hebat itu, mampu menjinakkan penyebaran virus corona dan menjadi contoh untuk negara-negara lain dalam penanggulangannya. Kudos Women!

——

Penulis: Riska Carolina