PKBI Selenggarakan Sertijab Direktur Eksekutif

Jakarta – PKBI (Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia) menyelenggarakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) Direktur Eksekutif PKBI di Aula Lokaprana PKBI, Jakarta, Jumat (28/9).Sertijab dilakukan oleh Direktur Eksekutif PKBI periode 2010-2012 Inne Silviane kepada Inang Winarso yang sebelumnya menjabat sebagai Asisten Deputi KPAN (Komisi Penanggulangan Aids Nasional).

Ketua Pengurus Nasional PKBI Sarsanto W Sarwono menyerahkan Surat Penunjukkan Direktur Eksekutif PKBI kepada Inang Winarso

Acara Sertijab ini dihadiri oleh perwakilan Dewan Penasehat PKBI Priyono Tjiptorahardjo,  Pengurus Nasional dan Pengurus Harian Nasional, Sophie Sarwono, Rizal Malik, Sarsanto Wibisono Sarwono, Atashendatini Habsjah, Roy Tjong,  Goenawan Soemantri, Ara Koswara, Henny Ida Astuti, Relawan PKBI Sri Lestari Yuwono, Yahya Mahsum, Deddy Syarif, perwakilan PKBI Daerah, Remaja dan staf PKBI.

Perwakilan Pengurus Nasional, Relawan dan Staf

Perwakilan Dewan Penasehat, Pengurus Nasional dan PKBI Daerah

Ketua Pengurus Nasional PKBI Sarsanto Wibisono Sarwono dalam sambutannya menyatakan apresiasinya atas jasa Inne selama memimpin PKBI selama 8 tahun. “Terima kasih kepada ibu Inne atas kerjasamanya selama 8 tahun ini. Saya mohon Ibu Inne agar tetap terlibat dalam kegiatan PKBI ini, terutama sebagai relawan,” tuturnya.

Ketua Pengurus Nasional PKBI memberikan Sambutan

Sarsanto juga menyambut baik kedatangan Direktur PKBI yang baru ini. “Selamat datang Pak Inang yang tadinya berada di dalam komisi ahli PKBI, kini akan memimpin ‘kapal besar’ PKBI,” ujar Sarsanto.

Sementara itu, dalam sambutannya di tengah acara Inne mengatakan telah mengenal sepak terjang Inang selama di KPAN dan bersama-sama menjalankan proyek Global Fund. “Saya tahu betul Pak Inang, karena kami sama-sama berjuang untuk Global Fund ronde 8, 9 dan seterusnya,” ungkap Inne.

Inne menambahkan, berdasarkan pengalaman bekerja sama dalam program Global Fund, ia yakin bahwa Inang mampu menjalankan proyek tersebut. Meskipun memang menjalankan proyek tersebut bukan hal yang mudah.

“Proyek Global Fund itu adalah proyek yang paling memusingkan, tetapi Pak Inang sudah biasa,” tutur Inne.

Dalam pidato pertamanya sebagai Direktur Eksekutif PKBI periode 2012-2016, Inang menyatakan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan oleh para Pengurus Harian Nasional, Pengurus Daerah dan staf PKBI.  Inang juga meminta permohonan maafnya karena ia baru mulai bergabung aktif memimpin PKBI awal Desember karena penyelesaian masa transisi sebagai Asisten Deputi KPAN.

Direktur Eksekutif PKBI Terpilih Inang Winarso memberikan sambutan

Selain itu, Inang mengatakan sangat jarang menemukan iklim kekeluargaan seperti PKBI di organisasi Swadaya Masyarakat lainnya. Iklim kekeluargaan yang terbangun akan menjadi suplemen penyemangatnya dalam memimpin PKBI.“Sifat kekeluargaan dan kemanusiaan yang ada di PKBI menjadi penyemangat saya dalam memimpin organisasi ini menjadi lebih baik,” tegas Inang.

“Kepercayaan yang PKBI berikan ini, saya jawab dengan mengajak seluruh pengurus, relawan dan staf mewujudkan cita-cita PKBI sebagai pusat unggulan dalam empat bidang, yaitu pembinaan relawan, pelayanan yang berkualitas, kebijakan di bidang kependudukan dan peningkatan kapasitas organisasi ke arah kemandirian dan kerelawanan. Seluruhnya ini kita lakukan sesuai dengan semangat PKBI, yaitu kekeluargaan dan kerelawanan, bukan semangat perusahaan,” tutur Inang.

Hanya Pelepasan Bukan Perpisahan

Tangis haru mewarnai aula lokaprana PKBI sore itu. Sosok Inne memang sangat lekat dengan PKBI. Kedekatan Inne dengan seluruh Pengurus Harian PKBI, Pengurus Daerah dan staf begitu sangat terasa. Hal ini terlihat dari sambutan-sambutan yang diberikan baik oleh Sophie Sarwono, Atashendartini Habsjah, Ara Koswara, Harmudya, Chatarina Wahyurini, dan beberapa rekan PKBI lainnya.

Atashendartini Habsjah Pewakilan Pengurus Nasional menyampaikan kesan dan pesan

Staf PKBI menyampaikan Kesan terhadap Inne

“Saya cukup mengetahui luar dalamnya Inne. Sebagai rekan kerja dan sahabat sangat sulit menerima bahwa Inne akan segera meninggalkan PKBI. Ini berarti, saya tidak akan menemukan sosoknya lagi setiap hari di kantor,” kata Kabid Kelembagaan dan SDM Chatarina Wahyurini.

Menjawab keluh kesah sahabatnya dan seluruh staf, Inne mengatakan bahwa dirinya tidak akan meninggalkan dan melupakan PKBI dan seluruh elemennya. “Bagi saya ini adalah hari saat saya melepas jabatan saya sebagai Direktur, bukan melepaskan kekeluargaan yang selama ini kita bangun,” tuturnya.

Pada kesempatan itu Inne juga mengungkapkan rasa cinta dan bangganya kepada seluruh Pengurus Harian PKBI, Pengurus Daerah dan seluruh staf atas rasa kekeluargaan yang selama ini dibangun. Ia berharap kekeluargaan yang telah dipupuk selama ini akan terus tumbuh meskipun dirinya tidak berada dalam instansi yang sama.

Perwakilan Daerah dan Remaja memberikan Kesan dan Pesan

“Saya terharu, teman-teman PKBI dari berbagai wilayahmewakili region ini datang secara sukarela. Jadi mereka itu benar-benar relawan, karena tidak ada biaya tiket, uang saku dan penginapan. Teman-teman datang ke sini karena kekeluargaan kita yang sangat erat,” tutur Inne.

Kekeluargaan yang dibangun di PKBI pun tampak terlihat pada serangkaian acara Sertijab. Hampir seluruh staf PKBI Pusat, Wisma dan Pengurus Daerah turut hadir dan menyaksikan acara hingga akhir. Acara yang berlangsung selama 2-3 jam tersebut juga dimeriahkan oleh pertunjukan parodi Staf Wisma. Alunan syahdu lagu kemesraan milik Iwan Fals yang dinyanyikan bersama menutup Sertijab sore itu.

(FN & RAS), Foto : RAS & PKI